Pages

Monday, July 11, 2016

finished,dont again

H-2 Idul Fitri 2016
Memang ya penyesalan itu selalu di akhir.Hati ini sekarang benar-benar patah.Kedua kalinya tapi ini lebih parah.Karena aku yang terlalu jauh berekspektasi sehingga jika itu tidak terjadi akan sakit terasa.Tapi apa boleh buat sudah terjadi,kata orang sudah kepalang tanggung tidak bisa di putar kembali atau di perbaiki.Jalan satu-satunya hanya bisa menyongsong masa depan yang lebih baik.Memilah masa lalu yang patut di pertahankan dan memperbaiki segala hal buruk yang  telah di lakukan.Tidak bisa melupakan masa lalu,hanya bisa menyimpan tapi jangan dipikirkan setiap hari.Karena pikiran dan perjuangan masih ada yang lebih harus diutamakan,keluargamu.Tentu saja mereka yang ada selalu untukmu.Ibu,yang harus harus dan harus diutamakan.Masih ada bapak,adek-adek.Merekalah yang harus di berikan curahan tulus hatiku,sepenuh kasih saying.Bkan orang baru yang hanya berlalu lalang seperti ini.Bahwa dia yang telah membuatku melangkah mundur dan harus meilih jalan yang berbeda,yang dulunya ingin berangan-angan sejalan beriringan.Tapi Tuhan mungkin berkehendak lain,sehingga menyadarkanku akan kewajiban-kewajiban yang tetunda.Ada hikmah dari semua ini.Iya,belajar dan terus belajar untuk mendewasakan diri.Tapi sesal tak luput dari hati memang.Bahwa kenapa harus bertemu dengannya,menjalin hubungan yang kukira bakalan serius dan inilah seseorang terakhir yang aku butuhkan,yang akan menemaniku dan melepaskanku dari ancaman untk membuat hubungan yang baru,menceritakan kisa yang saa kepada orang lain lagi,orang baru lagi.Bahwa semua itu kurasa sekarang memang sudah tidak bisa lagi.Aku benar-benar menyesal menjalin hubungan lagi dengan orang lain yang di sebut pacaran ini,aku pasrah dengan jodoh,rezeki,maut.Pasti nanti akan menerima jatahnya.Untuk melupakan dia,sangat sulit dimana banyak hal yang telah dilewati bersama.Ingin sekali menghapus semua akunku yang berhubungan dengannya agar bisa lupa,tapi itu membuat semakin tidak dewasa.Jadi biarkanlah !
Tuhan pasti telah menyiapkan yang lebih baik,masih menata-nata,menyusun rencana yang akan indah pada waktunya.Tak perlu di tangisi,bahwa kamu tak pernah menangis sejadi-jadinya untuk orang tua,kenapa harus menangis untuk orang asing.Kau orang asing bagiku,yang tak aku tahu seperti apa sebenarnya.Sampai ini berakhir aku baik-baik saja.Aku sadar memang aku adalah wanita yang tak layak bersanding dengan orang seperti dia.Aku akan belajar untuk lebih baik,memperbaiki diri hingga Tuhan memberkan jodoh yang setara denganku.Kalau ingin yang baik jadilah yang baik.Tuhan memang menyadarkanku.Ketika umur masih tersisa agar bermanfaat untuk orang tua,keluarga dan lingkungan sekita.Aku ingin dedikasikan diri,bersosial dengan baik.Buat apa patah hati berlarut-larut.Move,go go go.Bergeraklah lagi dan lagi.Jalan masih panjang jika Tuhan meridhoi.Tidak usah gundah tidak perlu khawatir.Yang sudah ya sudah yang pergi biarlah pergi (song lalalalala…).Benar kata emak,”Jangan pacaran dulu,nanti ada waktunya”.
Cukuplah galau-galau selama ini.Sekrang sudah plong dan tak terbebani lagi dengan apa yang kurasakan.Karena sekarang jelas.Sudah tidak ada ikatan lagi memang tidak ada yang mengawali,memang tidak ada kata sambung jadi yang mengakhirinya pun terserah siapa ya walaupun sikapnya telah menunjukkan,jadi tak perlu ada kata putus cukup diam saja.Terima apa yang sudah ada dan nikmati hidup kita masing-masing.Have nice our life J
Aku sudah selesai.


No comments:

Post a Comment